Kali ini ada satu produk nih yang "ah, pengen posting di blog deh~". Hair care alias produk perawatan rambut ini dari Garnier dan memang menjadi hair care yang paling dasar alias shampoo. Saya juga baru pertama kali sih ini pake shampoonya Garnier. Nama produknya tuh Garnier Fructis Hairfood Nourishing Banana Shampoo dan gara-gara aromanya ini nih yang bikin nyaman.

Prolog

Awalnya itu, pake Garnier Fructis Hairfood Nourishing Banana Shampoo itu karena teman. Nah, temanku itu kan habis beli shampoo Garnier entah 120an atau 150an yang isi 6 botol. Pas paket shampoonya sudah datang, dia nawarin kalau ada yang mau beli. Kalau mau beli satuan di dia mungkin sekitar 20 ribuan lah. Saya berminat tuh tapi belinya pas shampooku sudah habis. Pas shampoo udah kebelet habis buru-buru langsung hubungin teman buat bawain shampoonya di kantor. Eh, pas datang dan ngasih barang malah saya dibilangin gak usah bayar. Alhamdulilah ~ makasih yah.

Pas shampoonya sudah ditangan tuh sudah ketahuan kalau kental banget. Harum banget makanya pengen dimasukin ke blog ajalah. Mumpung sudah lama gak nulis review.

Harga

Nah, tadi saya sempat bilang kalo misalnya dibayar saja jadi dapat harga 20 ribuan. Pas saya cek di shopee ternyata harganya rata-rata start di harga 30 ribuan ke atas. Worth it sih kalau beli apalagi kalau bisa dapat harga promo. Cuma saya cari di Shopee Garnier Indonesia Official Shop tapi gak nemu.

Sekilas

Terkait produk Garnier Fructis Hair Food Shampoo Banana ini, ada beberapa hal yang mesti saya garis bawahi:

• Mengandung 96% bahan alami, ekstrak pisang, dan pelembap untuk membersihkan dan menutrisi rambut kering.
• Merupakan produk shampoo dengan formulasi vegan yang artinya bahan-bahan yang digunakan tidak berasal dari hewan baik itu secara langsung maupun produk turunannya. Garnier juga sudah sejak 1989 sudah komitmen buat tidak menguji produknya ke hewan. Kalau istilahnya sih no animal testing.
• Bebas silikon dan 95% formula biodegradable teruji secara dermatologis.

Kemasan

Ciamik sih kalo menurut saya soal urusan packaging atau kemasannya. Jadi, Garnier Fructis Hairfood Nourishing Banana Shampoo ini dikemas ke dalam botol plastik berwarna kuning dengan ukuran 350 ml dengan tutup botol model flip top yang sangat rapat. Aman nih sepertinya dari drama tumpah-tumpahan.

Kemasannya ini juga memuat detail-detail Informasi produk tapi dalam Bahasa Inggris tapi ada sedikit informasi yang menggunakan Bahasa Indonesia yang ditambahkan terkait produk untuk jenis rambut apa, manfaat, cara penggunaan, distributor yang notabene adalah L'Oreal dan tentu saja no BPOM. Nih, kalo ada nomor BPOM berarti aman dong produknya. Saya cek memang made in Italy sih jadi memang produk luar alias import.

Oh iya, kalau diperhatikan kemasan botolnya ini cukup tebal dibanding produk kemasan plastik lainnya karena memang dari 50% bahannya dibuat dari plastik daur ulang dan memang kemasannya didesai agar bisa didaur ulang 100%.

Tekstur

Garnier Fructis Hairfood Nourishing Banana Shampo ini teksturnya berbentuk iquid agak kental berwarna kuning bening tapo gak lengket.

Aroma

Soal aroma sih, Garnier Fructis Hairfood Nourishing Banana Shampo ini harum banget, tajam tapi tidak menusuk. Berhubung saya suka produk ini yah karena aromanya. Ada khas pisang-pisang gitu meskipun gak pisang banget. Cuma aromnya ini sempat mengingatkan dengan aroma sirup DHT yang juga berbahan pisang meskipun aromanya gak plek ketiplek sama, ada mirip-miripnya. Aroma kentalnya ituloh yang bikin ingat sirup DHT.

Try on

Nah, sebenarnya pakai shampoo ini tuh sama aja sebenarnya dengan pakai shampoo lain. Mulai dengan membasahi rambut secara keseluruhan. Pastikan setiap helai rambut basah hingha ke kulit kepala. Lalu pakai deh shampoonya hingha berbusa. Nah, rambut yang sudah basah secara keseluruhan akan membuat shampoonya lebih mudah berbusa. Entah mengapa kalau gak berbusa rasanya kayak gak bakal bersih. Mungkin stereotip ini yang masih melekat di pikiran saya.

Pakai shampoonya jangan pakai kuku tapi pake hari sambil dipijat pakai jari dengan lembut tentunya. Jangan barbar soalnya rambut yang basah akan lebih mudah rontok apalagi buat yang sudah punya masalah rambut rontok kayak saya. Setelah itu, baru deh dibilas hingga bersih.

Habis pakai shampoo ini tuh kayak berada habis creambath karena aromanya yang harum. Enak banget rasanya kayak ala-ala relaksasi. Bahkan besoknya aromanya masih awet loh. Rambut juga jadi kelihatan sehat.