5 Fakta Tentang SINTA Kemdikbud
April 01, 2023SINTA (Science and Technology Index) merupakan sistem informasi penelitian berbasis web menawarkan akses yang cepat, mudah, dan lengkap untuk memberikan akses ke data yang berkaitan dengan publikasi dan penelitian di Indonesia dengan mengukur kinerja peneliti (Author), institusi (afiliasi), dan jurnal di Indonesia.
SINTA ini mulai dikembangkan sejak tahun 2016 masih terus dikembangkan hingga sekarang sebagai portal pengukuran kinerja ilmu pengetahuan dan teknologi mulai dari kinerja peneliti, kinerja jurnal dan kinerja institusi.
Buat yang masih penasaran mengenai apa sih SINTA itu, check this out!
1. SINTA Menjadi Rekam Jejak Sebagai Peneliti
Mari kita persamaan persepsi dulu. Peneliti yang dimaksud SINTA adalah baik peneliti di lembaga penelitian maupun dosen yang berada di bawah naungan perguruan tinggi entah itu pemerintah maupun swasta. Oke yah? Lanjut...
Sekarang ini, sebagai Peneliti Indonesia akan mudah untuk melihat track record-nya sebagai peneliti karena SINTA yang akan menjembatani hal tersebut agar lebih mudah ditemukan sehingga diharapkan dapat terjadi kolaborasi baik antara peneliti lokal, nasional, dan bahkan internasional. Selain itu, juga menjadi prasyarat untuk menjadi reviewer di jurnal terkareditasi SINTA.
Peneliti dituntut untuk rutin mempublikasikan hasil penelitiannya bahkan juga diharuskan untuk menghasilkan produk. Publikasi inilah yang akan muncul di profil SINTA dengan catatan Peneliti harus rutin melakukan sinkronisasi.
Publikasi yang meliputi basis data penelitian nasional maupun internasional yang terdiri atas Scopus, WoS (Web Of Science), Google Scholar (GS), dan Garba Rujukan Digital (Garuda), Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan basis data Bima, data Akreditasi jurnal dengan basis data Arjuna, data Kekayaan Intelektual yang berbasis pada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), serta data buku yang berdasarkan data pada Perpustakaan Nasional. Semua publikasi tersebut dapat diupdate sehingga dapat dilihat oleh semua orang.
Namun, untuk melihat komponen publikasi seorang peneliti akan terbatas hanya pada di halaman pertama di setiap komponen jika belum dimiliki belum memiliki ID SINTA. Apabila sudah memiliki dan telah login maka semua rekam jejak sebagai peneliti yang terekam di SINTA dapat terlihat.
2. SINTA sebagai Basis Klasterisasi Perguruan Tinggi
Sebagai peneliti tentunya memiliki afiliasi yang menaunginya entah itu perguruan tinggi negeri dan swasta maupun lembaga-lemabaga penelitian. Melalui SINTA kita dapat mencari dan melihat siapa saja peneliti yang berada di institusi tertentu. Apalagi SINTA menjadi dasar untuk
SINTA inilah yang menjadi basis klasterisasi perguruan tinggi tahun 2023 didasarkan pada hasil olahan data kinerja perguruan tinggi pada periode 2019-2021 dengan memperhitungkan data yang telah diverifikasi dan divalidasi oleh verifikator Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) perguruan tinggi yang meliputi penulis, afiliasi, jurnal, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, kekayaan intelektual, dan buku.
3. Menemukan Jurnal Terkareditasi SINTA
Jurnal yang akan terindeks di SINTA harus melalui proses berikut:
Jurnal Terkareditasi SINTA adalah jurnal yang telah dievaluasi dan dinilai akreditasinya oleh Subdit Fasilitasi Jurnal Ilmiah, Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Kemenristekdikti yang diberikan peringkat 1 hingga 6 berdasarkan jumlah sitasi dan h-indeks dari Google Scholar yang telah dibuat oleh masing-masing jurnal setelah dilakukan verifikasi. Berikut ini kategorinya:
- Sinta 1 yaitu jurnal terakreditasi peringkat 1 (Satu), dengan nilai akreditasi 85 ≤ n ≤ 100
- Sinta 2 yaitu jurnal terakreditasi peringkat 2 (Dua), dengan nilai akreditasi 70 ≤ n < 85
- Sinta 3 yaitu jurnal terakreditasi peringkat 3 (Tiga), dengan nilai akreditasi 60 ≤ n < 70
- Sinta 4 yaitu jurnal terakreditasi peringkat 4 (Empat), dengan nilai akreditasi 50 ≤ n < 60
- Sinta 5 yaitu jurnal terakreditasi peringkat 5 (Lima), dengan nilai akreditasi 40 ≤ n < 50
- Sinta 6 yaitu jurnal terakreditasi peringkat 6 (Enam), dengan nilai akreditasi 30 ≤ n < 40
Selain itu, jurnal yang muncul SINTA harus mendaftarkan terlebih dahulu melalui portal ARJUNA (Akreditasi Jurnal Nasional).
4. SINTA sebagai Prasyarat Pengajuan Proposal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyaraka
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) telah membuka Pengusulan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang akan didanai untuk anggaran tahun 2023 yang dimulai sejak 9 Maret 2023 dan akan ditutup pada 9 April 2023 nanti yang ditujukan buat seluruh dosen yang berada di bawah naungan Kemdikbudristek. Pengajuan Proposal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang dulunya dapat diajukan melalui portal Sistem Informasi Manajemen Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat kini sejak tahun 2023 bermigrasi ke portal Basis Informasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BIMA).
Nah, Bagi para dosen yang ingin mengajukan Proposal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat disyaratkan untuk memiliki ID Sinta. Bahkan di beberapa skema Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat diharuskan untuk memiliki standar minimum Skor SINTA Overall yang harus dipenuhi.
Tak hanya itu, salah satu pilihan untuk menjadi luaran dari Proposal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang diajukan lewat BIMA harus jurnal nasional SINTA peringkat 1-6.
5. Dasar Penentuan Skor SINTA Peneliti
Semua data publikasi yang masuk di SINTA mulai dari Scopus, WoS, GS, dan Garuda, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, HKI, buku hingga produk prototype inilah yang menjadi dasar untuk menetukan Skor SINTA sang peneliti. Skor SINTA buat peneliti terdiri atas 2 yaitu Overall atau publikasi secara keseluruhan dan 3Yr atau publikasi 3 tahun terakhir. Skor SINTA ini yang menjadi dasar pengurutan peneliti baik itu berdasarkan departemen, afiliasi maupun berdasarkan bidang Ilmu.
Berikut ini komponen penilaian yang bisa dijadikan acuan untuk menyusun strategi untuk menigkatkan skor SINTA.
Skor Publikasi | ||
---|---|---|
Kode | Komponen Penilaian | Skor |
A1 | Artikel Scopus (Penulis Tunggal) | 40 |
A3 | Artikel Scopus Q1 (Penulis Pertama) | 24 |
A4 | Artikel Scopus Q2 (Penulis Pertama) | 22 |
A5 | Artikel Scopus Q3 (Penulis Pertama) | 20 |
A6 | Artikel Scopus Q4 (Penulis Pertama) | 18 |
A13 | Artikel Scopus Hyperauthor (Penulis Pertama) | 24 |
W1 | WOS Dokumen Core (Penulis Tunggal - Tidak Terindeks Scopus) | 40 |
W3 | WOS Dokumen Core (Penulis Pertama - Tidak Terindeks Scopus) | 24 |
Cut Off Jurnal Internasional (Scopus/ WOS Core) sebagai Penulis Tunggal dan Pertama: 2 Publikasi/ Tahun | ||
A8 | Artikel Scopus Q1 (Penulis Anggota) | 16 |
A9 | Artikel Scopus Q2 (Penulis Anggota) | 14 |
A10 | Artikel Scopus Q3 (Penulis Anggota) | 12 |
A11 | Artikel Scopus Q4 (Penulis Anggota) | 10 |
A14 | Artikel Scopus Hyperauthor (>16 Penulis) | 1 |
W5 | Wos Dokumen Core (Penulis Anggota - Tidak Terindeks Scopus) | 16 |
Cut Off Jurnal Internasional (Scopus/ WOS Core) sebagai Penulis Anggota: 4 Publikasi/ Tahun | ||
A2 | Scopus Non Article (Penulis Tunggal) | 30 |
A7 | Scopus Non Article (Penulis Pertama) | 18 |
A12 | Scopus Non Article (Penulis Anggota) | 12 |
W2 | WOS Dokumen Non Core (Penulis Tunggal - Tidak Terindeks Scopus) | 12 |
W4 | WOS Dokumen Non Core (Penulis Pertama - Tidak Terindeks Scopus) | 7.2 |
W6 | WOS Dokumen Non Core (Penulis Anggota - Tidak Terindeks Scopus) | 4.8 |
Cut Off Non Internasional Journal (Scopus / WOS Not Core): 6 Publikasi/ Tahun | ||
A15 | Scopus Citation Per Author Number | 1 |
A16 | Scopus Dokumen Tersitasi | 5 |
W7 | WOS Dokumen Tersitasi | 5 |
W8 | WOS Citation Per Author Number (Tidak Terindeks Scopus) | 0.3 |
G1 | Documen Garuda S1 (Penulis Tunggal - Tidak Terindeks Scopus) | 25 |
G2 | Dokumen Garuda S2 (Penulis Tunggal) | 25 |
G3 | Dokumen Garuda S3 (Penulis Tunggal) | 20 |
G4 | Dokumen Garuda S4 (Penulis Tunggal) | 20 |
G5 | Dokumen Garuda S5 (Penulis Tunggal) | 15 |
G6 | Dokumen Garuda S6 (Penulis Tunggal) | 15 |
G9 | Dokumen Garuda S1 (Penulis Pertama - Tidak Terindeks Scopus) | 15 |
G10 | Dokumen Garuda S2 (Penulis Pertama) | 15 |
G11 | Dokumen Garuda S3 (Penulis Pertama) | 12 |
G12 | Dokumen Garuda S4 (Penulis Pertama) | 12 |
G13 | Dokumen Garuda S5 (Penulis Pertama) | 9 |
G14 | Dokumen Garuda S6 (Penulis Pertama) | 9 |
Cut Off Garuda (Jurnal Terakreditasi) sebagai Penulis Tunggal dan Pertama: 2 Publikasi/ Tahun | ||
G17 | Dokumen Garuda S1 (Penulis Anggota - Tidak Terindeks Scopus) | 10 |
G18 | Dokumen Garuda S2 (Penulis Anggota) | 10 |
G19 | Dokumen Garuda S3 (Penulis Anggota) | 8 |
G20 | Dokumen Garuda S4 (Penulis Anggota) | 8 |
G21 | Dokumen Garuda S5 (Penulis Anggota) | 6 |
G22 | Dokumen Garuda S6 (Penulis Anggota) | 6 |
Cut Off Garuda (Jurnal Terakreditasi) sebagai Penulis Anggota: 4 Publikasi/ Tahun | ||
G7 | Dokumen Garuda Tidak Terakreditasi (Penulis Tunggal) | 10 |
G8 | Garuda Prosiding (Penulis Tunggal) | 10 |
G15 | Dokumen Garuda Tidak Terakreditasi (Penulis Pertama) | 6 |
G16 | Garuda Prosiding (Penulis Pertama) | 6 |
G23 | Dokumen Garuda Tidak Terakreditasi (Penulis Anggota) | 4 |
G24 | Garuda Prosiding (Penulis Anggota) | 4 |
Cut Off Garuda (Tidak Terakreditasi atau Prosiding): 6 Publikasi/ Tahun | ||
G25 | Garuda Citation Per Author Number | 0.5 |
G26 | Dokumen Garuda Tersitasi | 1 |
GS1 | GS Dokumen | 0.5 |
GS2 | GS Sitasi Per Jumlah Dokumen Number (Cut Off = 500) | 0.25 |
GS3 | GS Dokumen Tersitasi | 0.5 |
B1 | Buku Ajar | 20 |
B2 | Buku Referensi | 40 |
B3 | Buku Monograf | 20 |
Skor HKI | ||
HKI1 | HKI Paten Single | 40 |
HKI2 | HKI Paten Sederhana | 28 |
HKI3 | HKI Merek | 12 |
HKI4 | HKI Indikasi Geografis | 40 |
HKI5 | HKI Desain Industri | 16 |
HKI6 | HKI Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu | 16 |
HKI7 | HKI Rahasia Dagang | 12 |
HKI8 | HKI Perlindungan Varietas Tanaman | 40 |
HKI9 | HKI Hak Cipta (Max 2/ Tahun) | 5 |
Skor Penelitian | ||
P1 | Jumlah Penelitian Hibah Luar Negeri | 10 |
P2 | Jumlah Penelitian Hibah Eksternal | 6 |
P3 | Jumlah Penelitian Internal Institusi | 3 |
Cut Off Penelitian : 5 Penelitian/ Tahun | ||
P4 | Jumlah Rupiah Penelitian | 0 |
Skor Pengabdian Masyarakat | ||
P5 | Jumlah Pengabdian Masyarakat Internasional | 3 |
P6 | Jumlah Pengabdian Masyarakat Nasional | 2 |
P7 | Jumlah Pengabdian Masyarakat Lokal | 1 |
Cut Off Pengabdian Masyarakat: 5 Pengabdian Masyarakat/ Tahun | ||
P8 | Jumlah Rupiah Pengabdian Masyarakat | 0 |
Skor Lainnya | ||
P9 | Editor Jurnal Teregritasi Publon | 1 |
P10 | Reviewer Jurnal Teregritasi Publon | 1 |
PP1 | Produk Teknologi | 40 |
PP2 | Prototype Teknologi | 40 |
TA1 | Pembimbing S3 Pembimbing 1 | 8 |
TA2 | Pembimbing S2 Pembimbing 1 | 3 |
TA3 | Pembimbing S1/Diploma Pembimbing 1 | 1 |
TA4 | Pembimbing S3 Pembimbing 2 | 6 |
TA5 | Pembimbing S2 Pembimbing 2 | 2 |
TA6 | Pembimbing S1/Diploma Pembimbing 2 | 0.5 |
NET1 | Network Skor | 1 |
0 komentar
Terima kasih telah mengunjungi aindhae.com. Silahkan komentar dengan bijak. No spam please!
Link error? Tell me please.